5 Karakter Sukses

Sunday, November 21, 2010

5 Karakter Sukses

Apakah trait itu? Dalam bahasa psikologi, trait menggambarkan suatu sifat
atau kecenderungan yang agak permanen yang lebih sulit diubah. Dalam bahasa
awamnya, kita sering kali menggunakan istilah karakter. Biasanya, lawan
dari istilah trait ini adalah 'state'. 'State' menggambarkan suatu kondisi
yang lebih temporer atau sementara.

Jadi, kembali ke topik pembahasan kita kali ini. Mari kita bicara soal
karakter-karakter penting kesuksesan yang perlu dimiliki oleh seseorang
untuk sukses atau berhasil.

Kali ini, sebagai model untuk pembahasannya, kita akan menggunakan tokoh
terkemuka pada 2010 yang dijuluki juga sebagai manusia terkaya di dunia,
yakni Carlos Slim Helu dari Meksiko.

Nilai kekayaannya bersihnya diperkirakan sekitar US$53,5 miliar dan
'sedikit' mengalahkan posisi Bill Gates yang hanya sekitar US$ 53 miliar.
Dengan kekayaan ini, maka untuk pertama kalinya daftar urutan orang terkaya
di dunia diduduki oleh orang dari negara yang termasuk kategori negara
berkembang. Bagaimana pelajaran tentang sukses yang bisa dipelajari dari
tokoh terkaya di dunia ini?

Bayangkan, dengan latar belakang dari keluarga yang berasal dari Lebanon,
sebagai anak terkecil, Carlos sudah harus membantu ayahnya dengan tokonya.
Tentu saja, dengan latar belakang keluarga dari Lebanon yang berbeda sekali
dengan kondisi di Meksiko, kemampuan bergaul dan beradaptasi adalah kunci
terpenting. Di sinilah seorang Carlos belajar untuk beradaptasi dan
menyesuaikan diri dengan lingkungan.

Kualitas lain yang diperlihatkan oleh Carlos adalah kualitas untuk berjuang
dengan gigih. Bahkan, sejak usia 10 tahun, ia telah mulai membantu
keluarganya berjualan minuman dan makanan ringan.

Kegigihan dan disiplin ini pun masih terus dipraktikkannya hingga ia
dewasa. Bahkan, banyak keberhasilannya diperoleh dengan cara membeli
saham-saham murah ketika terjadi krisis dan ia terus berjuang gigih
sementara yang lain, mungkin melihat tidak ada lagi harapan. Sebagai
contohnya, adalah tatkala ia membeli saham Telmex, salah satu jasa operasi
telekomunikasi di negera tersebut.

Yang menarik, saat terjadi krisis di Meksiko pada 1987, ketika semua orang
menjadi panik, ia justru membeli saham-saham murah dan menjualnya dengan
keuntungan berlipat ketika bursa mulai membaik.

Sikap optimistisnya ia ungkapkan ketika bicara soal krisis, "Anda tahu?
Krisis selalu sementara saja. Tidak ada kesulitan yang berlangsung selama
100 tahun, selalu ada pemulihan".

5 Trait penting!

Dari kisah orang terkaya di dunia ini, kita bisa belajar mengenai beberapa
point penting yang seperti dikatakan oleh seorang penulis majalah 'Money',
Murad Ali. Bahkan menurut Murad Ali, trait-trait ini bukan saja hanya dalam
hal pengelolaan uang, melainkan juga berlaku di dalam pengelolaan hubungan
antarmanusia. Apakah kelima trait penting tersebut?

Pertama, adalah emotional intelligence atau kecerdasan emosional. Telah
banyak dikisahkan bagaimana orang menjadi gagal dalam karier dan hubungan
keluarga gara-gara kecerdasan yang satu ini tidak terasah.

Salah satu ciri utama dalam kecerdasan emosional adalah kemampuan untuk
beradaptasi dan menyesuaikan dengan lingkungan di mana pun kita berada.
Mereka-mereka yang kecerdasan emosionalnya kurang, cenderung akan kaku,
sering memaksakan kehendak dan sering kali mengalami 'konfik' dengan
lingkungannya sehingga tidak bisa diterima.

Dalam kasus Carlos, ia cukup sadar diri dan peka lingkungan bahwa di
sekitar kehidupannya adalah masyarakat Meksiko yang kebanyakan berada di
bawah garis kemiskinan.

Ia sendiri cukup'cerdik' untuk tidak hidup jor-joran ataupun pamer
kekayaan. Ia bahkan hidup dengan sangat sederhana, mengendarai mobil
Mercedez kunonya serta tinggal di rumah yang sudah ia tinggali sejak 40
tahun.

Ia pun cukup bisa bergaul dengan lingkungan masyarakat sekitarnya, sehingga
masyarakat sekitarnya juga membela dan mencintainya. Di sisi lain,
kemampuan pergaulannya juga luar biasa, bahkan Presiden Carlos Salinas-pun
menjadi temannya.

Kedua, adalah kegigihan serta keyakinan diri. Masih ingat dengan kisah
kesuksesan salah tokoh penemu terbesar pada abad ke-20, Thomas Alva Edison?
Ia mengalami kegagalan dan kehancuran lebih banyak daripada kesuksesannya.

Namun, salah satu kualitas yang ia tunjukkan adalah kegigihannya serta
kemauannya untuk bangkit kembali. Dari kisah orang-orang yang sukses,
termasuk kisah Carlos yang kaya raya, tidaklah selalu penuh dengan
keberhasilan.

Namun, ada satu komentar yang perlu kita selalu ingat yakni, "Banyak orang
mengalami kegagalan karena mereka menyerah terlalu cepat!"

Ketiga, trait kreativitas. Kreativitas adalah kemampuan untuk menyelesaikan
masalah dengan cara yang baru dan menarik. Kreativitas juga berarti tidak
macet di satu titik tertentu.

Kebanyakan orang cenderung ketika sukses, ia terjenak di dalam zona
nyamannya dan tidak lagi berusaha untuk meningkatkan dirinya. Banyak yang
ketika sukses terjerembab dalam sindrom kesuksesan dengan merasa bahwa,
"Aku sudah menjadi yang terbaik".

Namun, belajar dari kisah para orang sukses adalah prinsip tidak mudah
berpuas diri dan terus bergerak. Mereka tahu bahwa, saat ini mereka bisa
saja yang terbaik, tetapi besok bisa jadi ada orang lain yang akan
mengalahkan mereka. Karena itulah, mereka tidak berhenti bergerak dan
berinovasi.

Keempat adalah kemampuan untuk mengelola rasa takut. Dalam hal
berinvestasi, rasa takut adalah sesuatu yang mesti dikelola. Sering kali
kita mengenal istilah 'calculated risk' atau risiko yang diperhitungkan.

Namun, untuk bisa mengambil calculated risk ini, kadang-kadang ada perasaan
takut yang harus diatasi. Seperti dikatakan oleh pepatah, orang yang paling
berani bukanlah orang yang tidak punya rasa takut tetapi orang yang
mengelola ketakutannya.

Hal ini bisa kita pelajari dari Carlos Slim, saat krisis terjadi di
Meksiko. Sementara rata-rata orang takut untuk berinvestasi. Justru momen
seperti itulah yang ia pergunakan sebagai kesempatan untuk berinvestasi.

Kelima adalah semangat terus bertanya dan menggali. Masih ingatkah tatkala
Einstein ditanya apakah kunci rahasia ia menemuka teori relativitas.
Menurutnya sederhana, "Kuncinya, saya masih terheran-heran dan mempelajari
soal cahaya, sementara orang dewasa lainnya sudah berhenti bertanya".

Demikian pula, pada orang-orang sukses ditemukan semangat selalu menggali
dan bertanya. Mereka bertanya "Mengapa sesuatu terjadi?" dan melakukan
sesuatu untuk meningkatkan dirinya.

Pada diri Carlos, satu kualitas luar biasanya adalah kemampuan untuk
bertanya bagaimana orang lain bisa menjadi berhasil dan ia bertanya apa
yang bisa ia lakukan dalam kemampuannya. Itulah yang membuatnya sukses!
Sekarang, mari kita tanamkan trait-trait ini ke dalam diri kita serta
mengasahnya.

Oleh: Anthony Dio Martin

0 comments:

Post a Comment

backlink

Free Automatic Backlink

Followers

  © Blogger template On The Road by Ourblogtemplates.com 2009

Back to TOP